🛠️
Romusha adalah istilah kerja paksa di zaman penjajahan Jepang.
Nah, jangan-jangan bertahun-tahun kita hidup, tubuh kita, atau lebih tepatnya perut kita juga dijadikan romusha alias pekerja paksa.
Sebagaimana pabrik pengolahan, perut juga perlu istirahat. Secara umum makanan diproses selama 6-8 jam di lambung hingga usus halus (belum usus besar ya).
Jadi kalau jarak dari makan ke makan (termasuk ngemil) kurang dari itu, sama saja memaksa perut terus bekerja, dipaksa.
Kita aja kalau kerja perlu istirahat. Libur Sabtu Ahad sudah jadi kewajiban. Bisa istirahat siang dan pulang jam 4 sore sudah jadi kebahagiaan.
Kalo gitu, kenapa kita masih tega memperkerjakan lambung secara paksa?
Yuk kasih lambung "hari libur" atau sesekali "pulang cepat", biar juga bahagia dan sehat selalu.
“Tidaklah anak Adam memenuhi wadah yang lebih buruk yaitu perut. Cukuplah bagi anak Adam memakan beberapa suapan untuk menegakkan punggungnya. Namun jika ia harus (melebihinya), hendaknya sepertiga perutnya untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga lagi untuk bernafas”
[HR. Tirmidzi no. 2380, shahih]
Bogor, 1 Rabiul Tsani 1442
Komentar
Posting Komentar