Langsung ke konten utama

Sehat (dan enaknya) Daging Kambing

Walaupun hari tasyrik sudah berlalu, mungkin tdk sedikit dari kita yg masih menyimpan daging qurban :)

Disebut hari tasyrik karena tasyrik berarti menjemur/mendendeng daging qurban di terik matahari
Mungkin karena banyaknya daging di hari-hari tsb, jadi wajar mengawetkannya.

Entah mengapa, ketika berbicara daging qurban, lebih banyak yg memilih sapi daripada kambing.

Dan entah mengapa, daging kambing memiliki imej negatif di masyarakat, khususnya indonesia.

Padahal, para ulama menjelaskan bahwa sendirian berqurban kambing lebih baik drpd berqurban 1/7 sapi.

Ismail pun diganti dg kambing kibas, bukan sapi.

Al Mustofa shallallahu 'alaihi wasallam pun selalu berqurban dg kambing kibas, sampai-sampai Imam Malik berpendapat bahwa berqurban dg seekor kambing lebih nyunnah drpd dg seekor sapi.

Dan, kambing pun adalah hewan gembalaan para Anbiya 'alayhimussalam

مَا بَعَثَ اللهُ نَبِيّاً إِلاَّ رَعَى الْغَنَمَ ، فَقَالَ أَصْحَابُهُ: وَأَنْتَ؟ ، فَقَالَ: نَعَمْ، كُنْتُ أَرْعَاهَا عَلَى قَرَارِيطَ لِأَهْلِ مَكَّةَ . رواه البخاري.
"
Tidaklah Allah mengutus seorang nabi pun melainkan pernah menggembala kambing.” Para sahabat bertanya,”Dan engkau sendiri?” Beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab,”Ya, aku juga dulu menggembalakan (kambing-kambing) milik penduduk Mekkah dengan upah beberapa qirath." [HR Al Bukhari no. 2143 dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu . Lihat pula Shahihul Jami’ no. 5581]

Bahkan dalam pengobatan ala Nabi, domba bisa menjadi obat asam urat

Al-Imam Ibnu Majah dalam Sunan-nya meriwayatkan dari Muhammad bin Sirin rahimahumallah, dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

شفاء عرق النسا ألية شاة أعرابية تذاب ثم تجزأ ثلاثة أجزاء ثم يشرب على الريق في كل يوم جزء

Obat ‘irqun nasa -asam urat- adalah (lemak) ekor domba pedalaman (dari Arab), kemudian ditumbuk dan direbus, dicairkan, kemudian dibagi menjadi 3 bagian. Setiap bagian diminum pagi, siang, dan sore (saat perut masih kosong).” (H.R. Ibnu Majah: 3463

Demikian kambing/domba dimuliakan dalam hadits.

Di antara keunggulan daging kambing yg mungkin jarang diketahui adalah sbb:

1. Lemak pada daging kambing lebih sulit diserap tubuh.

Lemak pada daging hewan memiliki titik cair yang berbeda-beda. Semakin tinggi titik cairnya, maka semakin sulit lemak itu diserap oleh tubuh, dan akhirnya ia akan dibuang kembali bersama kotoran.

Perbandingan titik cair lemak pada daging:

Sapi: 40 C
Ayam: 30 C
Babi: 28 C
Kambing: 44 C
2. Kandungan asam lemak tak jenuh yang tinggi.

Berbeda dengan daging sapi dan ayam, kandungan asam lemak tak jenuh pada daging kambing sangat tinggi. Asam lemak tak jenuh ini biasanya terkandung pada jenis ikan-ikanan seperti sarden dan makarel, dan di antara salah satu fungsinya adalah mengurangi kolesterol jahat di dalam tubuh.

3. Kandungan L-Carnitine yang tinggi

L-Carnitine adalah salah satu jenis asam amino yang membantu membakar lemak di dalam tubuh.

Pembakaran lemak tubuh menjadi energi dilakukan di "pabrik" bernama mitokondria. L-Carnitine adalah satu-satunya asam amino yang mengantarkan lemak ke "tungku pembakaran" di dalam mitokondria.  Karena itu, semakin banyak L-Carnitine di dalam tubuh, maka semakin banyak lemak yang akan diangkut ke mitokondria.
 

Kandungan L Carnitine per 100gr daging hewan:

Sapi : 118 mg
Ayam : 8 mg
Babi: 27.4 mg
Kambing muda : 190 mg
Kambing dewasa: 221 mg

4. Rendah kandungan lemak dan lemak jenuh:

Perbandingan lemak per 85 gram daging masak:

Sapi: 7.9 gram lemak
Ayam: 6.3 gr
Babi: 8.2 gr
Kambing muda: 8.1 gr
Kambing dewasa: 2.6 gr

Perbandingan lemak jenuh per 85 gram daging masak:

Sapi: 3.0 gr
Ayam: 1.7 gr
Babi: 2.9 gr
Kambing muda: 2.9 gr
Kambing dewasa: 0.79 gr

5. Rendah kolesterol!

Secara umum, daging-dagingan mengandung tingkat kolesterol yang tidak jauh berbeda. Namun jika dipresisikan, ternyata daging kambing lebih rendah kolesterol dibanding daging lainnya yang biasa dimakan.

Perbandingan per 85gr daging:

Sapi: 73.1 mg
Ayam: 76.0 mg
Babi: 73.1 mg
Kambing muda: 78.2 mg
Kambing dewasa: 63.8 mg

Perbandingan kalori per 85 gram daging:

Sapi: 179kal
Ayam: 162kal
Babi: 180kal
Kambing muda: 177kal
Kambing dewasa: 122kal

Sebagian orang menolak daging kambing karena baunya dan katanya bikin panas,  benarkah demikian?

Terkait panas, sepertinya lebih banyak sugesti. Daging-dagingan sendiri secara umum adalah makanan berjenis panas, membantu menghangatkan, baik sapi maupun kambing.

Adapun bau, selain juga dimungkinkan pengaruh sugesti, sebenarnya bisa dikurangi jika kambing dirawat dg baik dan kebersihan kandangnya dijaga. Dan katanya, jika disembelih saat sedang nafas keluar (katanya lho).


======
Tips menghilangkan bau pada daging:

Rendam dengan perasan/parutan jahe selama minimal 30 menit.
Selain menghilangkan bau, juga akan membuat daging lebih empuk.

Tips sehat makan daging:

1. Daging adalah makanan panas, maka kombinasikan dg makanan dingin dg jumlah yg cukup. Tambahkan timun, tomat, dll (mentah), dlm jumlah yg cukup mengimbangi.

2. Perbanyak konsumsi serat dari buah dan sayur. Biasakan konsumsi buah 15-30 menit sblm makan.

3. Jangan berlebihan.
Banyaknya daging di rumah bukan untuk segera dihabiskan.
Tasyrik mmiliki makna mengawetkan daging, jadi awetkan sebagiannya, masukkan ke freezer atau dimasak dulu baru masuk freezer.

4. Lebih baik jika tidak terlalu lama dimasak, karena terlalu lama dimasak bisa membuat daging kehilangan mineral dan zat gizinya lebih banyak.

=====

Selamat menikmati daging kambing!
-dagingnya ya, bukan jeroannya-


---------
Referensi:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persamaan Umar bin Khattab dan Anak-Anak Kita

Dalam Hadits Imam Ad-Darimi no. 436, dikisahkan bahwa; Suatu ketika Umar bin Khattab radhiallahu 'anhu mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Ia dalam kondisi bersemangat karena mendapatkan salinan Taurat. Namun Nabi justru menampakkan wajah tidak senang, bahkan Umar ditegur dengan keras. Apa persamaannya dengan anak-anak kita sekarang? Sama-sama tidak dianjurkan membaca sembarang sumber, sebelum iman tertanam kuat di dalam jiwa. Betul, anak-anak kita sekolahnya di islam terpadu, ngaji di sekolah setiap hari. Pun ditegakkan aturan menutup aurat selalu. Tapi juga rajin menyerap tontonan artis korea yang tampak glowing dengan busana terbuka, kata-kata kasar di postingan viral, juga bermain game yang padat konten pembunuhan dan pakaian seksi. Jika seorang sekelas Umar yang masih halaqoh langsung dengan sang Nabi saja masih dilarang dulu baca-baca Taurat sembarangan. Apakah seorang anak diperbolehkan "baca-baca" gadget sembarangan hanya karena sudah sek...

Kok Orang Tua Dulu Ga Belajar Parenting?

Orang tua sekarang harus belajar bagaimana bersikap ke anak, cara berbicara ke anak. Orang tua ga boleh marah ke anak, ga boleh banyak nyuruh, tapi harus paham kejiwaan anak. Orang tua juga harus paham perkembangan otak anak. Cara parenting ke anak usia 7 tahun beda dengan yang 12 tahun. Nanti kalau anak remaja beda lagi caranya. Jadi orang tua harus paham adab dan tata cara berinteraksi dengan anak. Apakah anak juga belajar "childrening"? Belajar gimana cara bersikap dan berbicara kepada orang tua? Atau qoulan karima kalau kata Al-Quran... Gimana adab ketika ditegur orang tua, dan sikap ketika orang tua menyuruh sesuatu? Kenapa anak ga belajar "childrening"? Karena anak fokus belajar akademik agar pintar. Rajin les dan ekskul agar berprestasi. Biar masa depan sukses, pekerjaan bergengsi, hidupnya mapan. Sedangkan orang tuanya harus rajin parenting, biar ga berbuat salah sama anak... Lalu, kenapa banyak orang tua dulu ga belajar parenting tapi anak-anak...

Ulama Ahlus Sunnah Pendukung Maulid

Berikut ini beberapa pendapat imam ahlus sunnah yang pro terhadap peringatan Maulid Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Tidak dicantumkannya pendapat ulama yang kontra, karena biasanya pendapat tersebut sudah lebih banyak disebar. 1. Imam As-Suyuthi Pertanyaan: “Segala puji bagi Allah dan salam sejahtera untuk hamba pilihanNya, wa ba’d: telah datang pertanyaan tentang perbuatan maulid nabi pada bulan Rabi’ul Awwal, apa hukumnya menurut pandangan syariat? apakah itu terpuji atau tercela? apakah mendapatkan pahala atau tidak, bagi si pelakunya?”  Jawaban: Bagi saya, dasar dari maulid nabi adalah berkumpulnya manusia, membaca yang mudah dari Al Quran, dan membaca kisah-kisah yang warid  tentang konsepsi riwayat kehidupan  Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, dan membaca apa-apa yang terjadi pada hari kelahirannya berupa tanda-tanda kemuliaannya, dan menyediakan makanan buat mereka, lalu selesai tanpa ada tambahan lain, maka itu adalah bid’ah hasanah, dan diberikan ...