Allah Ta'ala berfirman;
يُبَصَّرُونَهُمْ ۚ يَوَدُّ ٱلْمُجْرِمُ لَوْ يَفْتَدِى مِنْ عَذَابِ يَوْمِئِذٍۭ بِبَنِيهِ وَصَٰحِبَتِهِۦ وَأَخِيهِ
"Sedang mereka saling memandang. Orang kafir ingin kalau sekiranya dia dapat menebus (dirinya) dari azab hari itu dengan anak-anaknya, juga istrinya dan saudaranya.."
(QS Al-Ma'arij: 11-12)
Orang kafir pada hari itu sangat ingin agar anak-anak, istri, saudara, dan anggota keluarga besarnya dapat menggantikannya menjalani hisab, -karena dia mengetahui tempat kesudahannya adalah azab yang menghinakan.
(Tafsir Madinah Al-Munawwarah)
Adapun kunci pertama untuk menyelamatkan diri dari azab sebenarnya disebutkan pada ayat 22-23;
"Kecuali orang-orang yang shalat. Yang tetap setia menjaga shalatnya"
(QS. Al-Ma'arij)
Karenanya, mari ajak keluarga kita tuk
selalu setia, menjaga shalat pada waktunya.
Agar tidak menjadi keluarga yang saling tega nanti di akhirat, mengorbankan keluarga sendiri, demi selamat sendirian dari azab yang berat.
Semoga Allah lembutkan hati kita.
Komentar
Posting Komentar