Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2022

Umat Islam Tidak Bisa Kembali (Langsung) kepada Al-Quran dan Sunnah

Realitanya seperti itu. Jika umat ini mampu, maka Imam Syaf'i tidak perlu menulis kitab Ar-Risalah untuk merumuskan kaidah fiqih. Imam Ibnu Katsir juga tidak perlu menulis kitab Tafsir Al-Quran Al-'Azhim. Imam Ibnu Hajar juga tidak perlu menulis kitab syarah hadits Bukhari; Fathul-Bari. Demikian juga para Imam dari masa ke masa tidak perlu menulis banyak kitab, jika umat ini dianggap mampu memahami syariat hanya dari membaca teks Al-Quran dan Sunnah. Di antara penyebab gesekan dan perselisihan internal umat yang terjadi saat ini adalah karena umat yang awam mencoba menyimpulkan halal-haram  hanya dengan membaca teks Al-Quran dan Sunnah. Itu pun hanya membaca terjemahannya. Jadi bukan kembali kepada Al-Quran dan Sunnah, namun baru kembali kepada terjemahannya saja. Lebih parahnya, ada yang mencoba menyelisihi dan menyalahkan pendapat para Imam, dengan bekal terjemahan tersebut.  Semoga Allah menuntun kita untuk sabar dan rendah hati, terus menimba ilmu dari para imam dan ulama. 

Cara Sederhana Menjadi Ahli Surga

Pernah ada seorang Arab Badui datang kepada Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam dan dia mengatakan: ”Tunjukkanlah aku kepada satu amalan yang apabila aku mengamalkanya aku akan masuk surga.” Maka Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda: ”Engkau beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, dan engkau menunaikan shalat yang fardhu,  serta engkau menunaikan zakat yang wajib, serta melakukan puasa di bulan Ramadhan.” Maka Arab Badui itu mengatakan: ”Demi Dzat yang jiwaku berada ditangan-Nya, aku tidak akan menambah lagi selain dari amalan-amalan ini.” Maka tatkala Arab Badui itu sudah berpaling, Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda: ”Barangsiapa siapa senang melihat seseorang dari ahli surga, maka hendaknya dia melihat kepada orang tersebut.” (Hadits riwayat Bukhari no.1397 dan Muslim no.14) Kecerdasan seorang badui dalam bertanya kepada Rasulullah saw, menjadikan kita mendapatkan petunjuk to the point yang praktis dan sederhana untuk masuk surga