Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

4 Kunci Pendidikan Anak

1. Attachment Bangun kedekatan antara ortu dan anak. Dengan hubungan kasih sayang dan kedekatan yg baik, kita akan menjadi "cctv" tersendiri pada anak. Anak akan menolak kenakalan krn merasakan kedekatan ortunya. Jadi lbh mudah terbuka dg ortu dan lebih meneladani ortunya bukan orang lain. Karena kedekatan dg ortu jauh melebihi kedekatan dg org lain. 2. Commitment Bangun komitmen dan cita2 anak dari kecil. Dengan tujuan hidup yang jelas dan visi ke depan sejak kecil, anak akan lebih sibuk dengan tujuannya dan lebih mudah sibuk dg rencana2nya menggapai cita2 dlm kebaikan, krn memahami tujuan hidupnya. 3. Involvement Libatkan anak dalam berbagai aktivitas positif; ekskul, masjid, dll. Anak yang sibuk dg hal positif akan lupa bagaimana berbuat negatif. 4. Beliefs Kuatkan pemahaman ilmu dan norma agama. Nomor 4 penting dan menjadi pondasi, tapi tanpa nomor 1-3 bisa menjadi sia-sia. Ada anak perempuan, orang tuanya sholihah, tapi tumbuh menjadi pemabuk dan hatinya d

Ketika Keluarga Menjadi Musuh

Al Quran mengajarkan kita bahwa musuh kita yang paling nyata adalah syaitan. يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱدْخُلُوا۟ فِى ٱلسِّلْمِ كَآفَّةً وَلَا تَتَّبِعُوا۟ خُطُوَٰتِ ٱلشَّيْطَٰنِ ۚ إِنَّهُۥ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِينٌ "Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu." (QS Al Baqarah:208) وَلَا يَصُدَّنَّكُمُ ٱلشَّيْطَٰنُ ۖ إِنَّهُۥ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِينٌ Dan janganlah kamu sekali-kali dipalingkan oleh syaitan; sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu. (QS. Az Zukhruf: 62) Penekanan ini berulang kali disebutkan di dalam Al Quran, untuk mengingatkan manusia agar benar-benar menjadikan syaitan sebagai musuh, bukan sebaliknya. إِنَّ ٱلشَّيْطَٰنَ لَكُمْ عَدُوٌّ فَٱتَّخِذُوهُ عَدُوًّا ۚ إِنَّمَا يَدْعُوا۟ حِزْبَهُۥ لِيَكُونُوا۟ مِنْ أَصْحَٰبِ ٱلسَّعِيرِ "Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu, *maka jadikanlah ia musuh(mu)*, k