Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2021

Waktu Shubuh Terlalu Cepat?

Kembali viral wacana bahwa waktu sholat shubuh di Indonesia terlalu cepat. Aslinya sih sudah sejak awal 2009, dan sejak itu MUI maupun para ahli di Kemenag dan ormas Islam masih melihat bahwa jadwal sholat yang ada masih tepat. Tahun 2018, Kementerian agama sendiri bekerja sama dengan LAPAN dan ahli astronomi dari institusi lain telah melakukan kajian ulang dan berkesimpulan waktu shubuh yang berlaku sekarang masih tepat. Adapun Majelis Tarjih Muhammadiyyah yang mengkaji ulang lagi waktu shubuh akhirnya menetapkan tahun lalu bahwa waktu shubuh dimundurkan 8 menit. Ada juga sih yang mengkaji dan menganggap waktu shubuh perlu dimundurkan hingga 20~26 menit. Namun rasanya ini terlalu jauh dari keumuman kajian majelis para ahli selama beberapa tahun ini. Dalam menyikapi perbedaan pendapat ini, mungkin bisa dipakai kaidah fiqih; الاجتهاد لا ينقض بالإجتهاد  "Ijtihad itu tidak dapat dirusak dengan ijtihad lainnya." Perbedaan penetapan waktu shubuh ini bisa disikapi sebagaimana perbe

Corona Omicron Saat Ini

Omicron meledak di Inggris;  https://news.detik.com/internasional/d-5868516/rekor-lagi-inggris-catat-nyaris-120000-kasus-corona-sehari-gegara-omicron Di sisi lain, menurut pejabat kesehatan Inggris, kasus Omicron memiliki risiko masuk rumah sakit 50~70% lebih rendah daripada Delta; https://m.dw.com/en/uk-omicron-variant-has-50-70-less-hospitalization-rate/a-60245366 Namun, jika tingkat penyebaran Omicron adl 2-3xlipat Delta, maka kondisi penuhnya rumah sakit akan sama saja. Contoh; saat varian Delta menyebar, kasus harian di Inggris sekitar 40ribuan. Saat ini  dengan menyebarnya Omicron, kasus hariannya mencapai 120rb. Maka kondisi Rumah Sakit akan sama penuhnya dengan saat puncaknya Delta dahulu. Bagaimana dengan Indonesia? Memang kasus omicron yang muncul masih sedikit. Namun jika tidak tertangani dengan baik, ahli memprediksi kasusnya akan memasuki puncak di minggu kedelapan sejak deteksi omicron pertama; https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20211129153248-199-727467/ahli-antisipa

Minuman Dingin di Musim Dingin

Agak mengejutkan saat masuk ke sebuah restoran keluarga di musim dingin di Jepang; air yang disuguhkan adalah air es! Lha, di luar sudah dingin, kok air yang disuguhkan air es. Gratis sih, tapi kan malah makin dingin? Ternyata di balik itu ada budaya "respek" ala Jepang. Zaman dahulu di Jepang batu es konsumsi adalah barang mahal karena tidak mudah membuatnya. Sehingga menyuguhi tamu dengan minuman berbatu es dianggap mewah dan menunjukkan respek terhadap tamu tersebut. https://hinative.com/en-US/questions/4317124

Pasarnya Para Pejuang

Dikisahkan, setelah berhijrah ke Madinah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyadari bahwa Yahudi menguasai perdagangan di kota Madinah melalui penguasaan atas pasar Bani Qainuqa.  Nabi saw pun berkeinginan agar Madinah memiliki pasar lain yang bebas dari kekuasaan Yahudi. Lantas beliau saw memasang tenda besar di tempat Baqi’ Ibnuz Zubair. Nabi saw meresmikan pasar ini dengan mengatakan, هَذَا سُوْقُكُمْ “Ini adalah pasar kalian, kaum muslimin.”  Hal ini membuat orang-orang Yahudi marah besar. (Al-Ishthifa’i min Sirah Al-Mushthafa, hlm. 230) Mengapa mereka marah? Karena mereka akan kehilangan customer yang akan memperkaya mereka. Karena mereka tahu, ekonomi adalah salah satu penopang peradaban. Maka ketika ekonomi umat Islam kuat, peradaban Islam akan menguat, dan akhirnya menumbangkan kecurangan, riba dan kezhaliman yang menjadi kebiasaan muamalah mereka. Di sinilah urgensi bagi orang-orang beriman memiliki pasar  di mana uang mereka berputar di antara mereka sendiri. Pasar y

Rezeki Halal dan Haram Sama Saja

“Wahai manusia bertakwalah kepada Allah dan pilihlah cara yang baik dalam mencari rezeki, karena tidaklah suatu jiwa akan mati hingga terpenuhi rezekinya. Walau lambat rezeki tersebut sampai kepadanya. Maka bertakwalah kepada Allah dan pilihlah cara yang baik dalam mencari rezeki, ambillah rezeki yang halal dan tinggalkanlah rezeki yang haram”  [HR. Ibnu Majah, dishahihkan Al-Albani] Di antara makna dari hadits ini adalah rezeki sudah ditetapkan besarannya, sesuai dengan ilmu dan kebijaksanaan Allah azza wa jalla. Namun untuk mendapatkan rezeki yang sudah ditetapkan itu, manusia wajib berusaha. Sebagaimana teguran Umar bin Khattab kepada sekelompok orang yang hanya duduk-duduk saja di masjid; "...Sesungguhnya Allah Ta’ala mengaruniakan rezeki kepada mereka yang berusaha dan bekerja. Apa kalian tidak membaca firman Allah, 'Apabila shalat (Jumat) telah selesai dilaksanakan, maka menyebarlah kalian di muka bumi dan carilah kemurahan (rezeki) dari Allah'." (Lihat buku Tak

Ketika Berhalangan Puasa Sunnah

Dulu, ketika puasa Ramadhan belum benar-benar diwajibkan, kaum muslimin dibebaskan mengganti puasa Ramadhan mereka dengan memberi makan orang-orang miskin. Inilah yang terjadi di awal turunnya ayat puasa Ramadhan, Al Baqarah 184. Salamah bin al-Akwa’ berkata: “ketika turun firman Allah {وعلى الذين يطيقونه فدية طعام مسكين} orang-orang jika ingin berpuasa atau membayar fidyah maka mereka bebas memilihnya, hingga turun ayat setelahnya (ayat 185) untuk menghapus hukum ini.”  [Shahih Bukhari, Tafsir, Bab 26, No. 4507] Meskipun dalam konteks puasa Ramadhan, sudah tidak bebas lagi memilih mau puasa atau mau bayar fidyah (kecuali ada uzur syar'i), hikmah ini mungkin masih bisa diaplikasikan dalam konteks puasa sunnah, seperti puasa Senin Kamis misalnya. Jika kita melewatkan puasa sunnah, baik karena telat bangun sahur, kondisi badan lagi sedikit kurang nyaman untuk puasa, atau terlupa karena kesibukan yang meningkat, maka mengapa kita tidak secara khusus bersedekah berbagi makanan kepada d

Covid = Syahid?

Sejak dahulu, terpapar wabah dipandang masyarakat dengan kacamata keburukan, dijauhi, bahkan direndahkan, karena dianggap pembawa penyakit. Maka datanglah ajaran Islam yang menghapus pandangan miring di masyarakat terhadap takdir-takdir Allah. Allah dan Rasul-Nya justru memuliakan mereka yang wafat karena wabah dengan gelar syuhada; “Orang yang gugur di medan perang itu syahid, orang yang mati di jalan Allah (bukan karena perang) juga syahid, orang yang tertimpa wabah pun syahid , dan orang yang mati karena sakit perut juga syahid”. (HR. Muslim). Kemuliaan gelar syuhada ini juga seharusnya menjadikan seorang muslim merelakan keluarga atau kerabatnya dimakamkan dengan protokol wabah. Bukankah protokol jenazah syuhada fi sabilillah juga berbeda dengan protokol jenazah muslim umumnya? Tidak wajib dimandikan dan dikafani? Di sisi lain, jika yang wafat karena wabah Allah muliakan sebagai syuhada, maka tidak terlalu salah jika mereka yang masih sakit dan berjuang sembuh dianggap sebagai muja

Virus Corona Suka Dengan Gula-Gula

Hasil Survei Serologi yang dipublikasi Pemprov DKI menunjukkan bahwa mereka yang terinfeksi covid-19 lebih banyak berada dalam kondisi tubuh obesitas dan gula darah sewaktu yang tinggi . Hal ini sejalan dengan jurnal ilmiah yang dipublikasikan Juni 2020 bahwa Virus Covid19 "menyukai yang manis-manis"; https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7291939/ → SARS-CoV-2 has a sweet tooth Riset ini menyebutkan bagaimana glukosa dalam darah dapat meningkatkan replikasi virus Covid19 dalam tubuh. Temuan-temuan ini harusnya bisa menjadi pedoman bagi kita tuk lebih mengatur pola makan kita, khususnya semasa pandemi. WFH dan LFH cenderung membuat kita ingin menyetok cemilan. Padahal kebanyakan cemilan itu bersifat manis (karbohidrat), walaupun rasanya tidak manis (keripik kentang, cireng, bakwan...→karbo semua)   Di masa pandemi memang perlu tuk tetap happy. Namun sepertinya  perlu mindset baru agar mood happy tidak dikejar dengan pola hidup yang justru membuat virus ini l

Teks Pendek Khutbah Idul Adha 1442

 Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh Allahu akbar 3x Allahu akbar 3x Allahu akbar 3x Wallillaahil hamd Alhamdulillaahi rabbil 'aalamiin Allaahumma shalli 'alaa sayyidinaa Muhammad Wa 'alaa aali sayyidinaa Muhammad Jamaah yang dirahmati Allah, Marilah kita menguatkan takwa kita kepada Allah, meskipun wabah penyakit sedang melanda negeri kita, jangan sampai wabah ini melemahkan keimanan kita. Allahu subhanahu wa ta'ala berfirman; أَعُوْذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِِْ بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ وَالضُّحَى  وَاللَّيْلِ إِذَا سَجَى  مَا وَدَّعَكَ رَبُّكَ وَمَا قَلَى وَلَلْآخِرَةُ خَيْرٌ لَكَ مِنَ الْأُولَى  وَلَسَوْفَ يُعْطِيكَ رَبُّكَ فَتَرْضَى  "Demi waktu dhuha. Dan demi malam apabila telah sunyi. Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada (pula) benci kepadamu. Dan sesungguhnya akhir itu lebih baik bagimu daripada permulaan. Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, lalu (hati) kamu menjadi puas." [Surat Adh- Dh

Puasa = Imun Up!

Puasa telah banyak diteliti dapat meningkatkan imun. Agak berkebalikan dengan anggapan banyak makan enak biar imun naik 😅. Mungkin makan enak berkolerasi pada rasa happy yang dianggap menaikkan imun, padahal tubuh bisa jadi punya keinginan lain. Mengutip dari dr. Azharul dalam webinar IDI Kab. Bogor, beliau mempraktikkan pola puasa kepada pasien positif covid di awal masa perawatan sebagai treatment untuk menghindari gejala berat dan berhasil. Puasa dilakukan dalam rangka memotong jalur replikasi virus dan menghindari badai sitokin yang dapat berujung sesak nafas. Puasa panjang (dengan tetap menjaga asupan cairan) sudah banyak diteliti sebagai treatment yang dapat menghalangi infeksi virus lebih jauh. Salah satu jurnal ilmiah mencoba menjelaskan puasa panjang intermiten sebagai alternatif treatment bagi pasien covid; https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7351063/ Lebih jauh lagi, tingginya gula darah (karena makan tentunya), diteliti sebagai kondisi yang memudahkan terjad

Sebaik-baik Nasihat

Tamu yang tak pandang bulu Datang tanpa perlu diundang Tiba tanpa selalu memberi tanda Tidak khusus bagi yang tua, tapi juga yang muda, bahkan yang baru lahir ke dunia. Nasihat bukan hanya tuk yang sekarat, tapi juga yang sehat.  Cepat secepat kilat. Selalu tepat, dan tidak bisa diperlambat. Siapkah kita? Siapkah bekal kita? Sungguh, kematian itu sangat dekat. Dan sungguh panjang perjalanan di akhirat kelak.

Boikot Produk Israel?

Sebagian ulama memfatwakan boikot produk pendukung penjajahan israel di bumi Palestina. Boikot sendiri bukanlah tentang mengharamkan produk yang aslinya halal, tapi sebagai sebuah ikhtiar pilihan dalam muamalah, agar harta yang dimiliki bisa dioptimalkan sehingga minimal termasuk golongan semut yang berupaya memadamkan api yang membakar Ibrahim as, bukan golongan cicak yang justru mengobarkannya. Wallahu a'lam Berikut ini adalah daftar perusahaan yang menurut riset inminds.com (update 2012), berkontribusi langsung kepada zionisme israel. Sebagiannya bahkan mendapatkan penghargaan khusus dari perdana menteri israel. Produk di brosur pertama dibagian tengah, termasuk yang populer di Indonesia dengan berbagai turunannya.

Atas Alasan Apa Anda Tidak Berpihak dan Membela Rakyat Palestina Melawan Zionis?

Itu cuma konflik antara Palestina dan Israel Narasi seperti ini adalah narasi orang yg malas mendalami masalah, atau memang sudah kadung tak peduli. Permasalahan ini adalah masalah antara penjajah dan yang terjajah. Penjajah terus dgn arogansi dan kejahatannya, yang terjajah tidak mau tunduk dengan penjajah.  Jangan ikut2an terprovokasi Islam radikal.. Hei you, pemerintah Indonesia sudah resmi kutuk kebiadaban zionis dan tuntut PBB utk ambil tindakan tegas, ketua2 ormas Islam sudah ikut kutuk pula, bahkan di negara2 Eropa dan AS,  orang2 non muslim sekalipun ikut mengutuknya, lalu anda masih angkat isu radikal radikul saja. Apa yang dilakukan pejuang Palestina tak lain mewakili kewajiban kita kaum muslimin dimana saja, untuk berjihad membela kehormatan Masjidil Aqsha, negeri yang diberkahi. Membela Al Aqsha bukan kepentingan orang Palestina saja, bukan juga masalah dunia Arab saja. Tapi tanggungjawab muslim di seluruh dunia.  Ini cuma gara2 HAMAS yg bikin keributan Kebiadaban zionis te

Khutbah Singkat Idul Fitri 1442 H: Menghidupkan Takwa

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh   Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar Wallillaahil hamd   Alhamdulillaahi rabbil 'aalamiin   Allaahumma shalli 'alaa sayyidinaa Muhammad Wa 'alaa aali sayyidinaa Muhammad   أَعُوْذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِِْ بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ Artinya: "Wahai orang-orang beriman, diwajibkan kepada kamu berpuasa, sebagaimana telah diwajibkan kepada orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertakwa". (QS. Al-Baqarah: 183).   Jamaah Shalat Idul Fitri yang dirahmati Allah, Mari kita kuatkan takwa kita kepada Allah. Sebagaimana takwa adalah tanda bahwa kita berhasil mencapai tujuan dari perjalanan Ramadhan kita.   Ayat yang tadi dibacakan adalah ayat yang sering kita dengar di awal Ramadhan da

Jalur Utama Penularan Covid19?

Ini adalah publikasi yang dikeluarkan Pemprov Hiroshima Jepang pada Des 2020 terkait jalur penularan Covid19. Jalur utama yaitu sebesar 34% adalah via kegiatan makan bersama. Sedangkan jalur penularan terbesar kedua adalah dalam keluarga; 23%. Keduanya memang kondisi di mana protokol kesehatan tidak dijalankan optimal ; tidak pakai masker dan tidak  jaga jarak. Menurut Profesor Erin Bromage, berbicara 5 menit (tanpa masker dan jaga jarak), dengan orang positif covid19, bisa memenuhi kuota paparan partikel virus yang dibutuhkan untuk terinfeksi (1000 partikel virus). Atau cukup dengan terkena 1 kali batuk/bersin dari orang positif (tanpa masker). Adapun jika hanya bernafas berdekatan tanpa berbicara, diperlukan waktu minimal 50 menit untuk bisa terpapar. Selain masker dan jaga jarak, para ahli juga menyarankan perhatian khusus pada aliran udara. Ventilasi yang sangat baik pada kegiatan berkumpul akan menurunkan risiko infeksi. Ruang terbuka dan aliran udara akan mengen

Bahaya Memahami Bahasa Sholat dan Al-Quran

Di antara risiko saat mengerti bahasa sholat dan Al Quran adalah jadi khusyu dan emosional saat sholat/ngaji. Akibatnya bisa menimbulkan sesenggukan dan derai air mata.  Efek samping lainnya adalah bikin lebih sering mengingat surga neraka, jadi mengurangi nikmatnya leha-leha dan foya-foya dunia. Kalau masih nekat juga tuk memahami bahasa sholat dan Al-Quran, berisiko jadi seperti Abu Bakr, yang diragukan jadi imam sholat gegara gampang nangis kalau baca Quran: “Sesungguhnya Abu Bakr adalah orang yang lemah dan mudah menangis (saat membaca Al Quran). Dia tidak akan mampu menggantikan posisi engkau (Rasulullah saw) untuk memimpin orang-orang shalat.” (HR. Bukhari no.642) Bagi yang masih tetap nekat, silahkan aja klo mau mulai ikutan pelajaran mudah bahasa sholat dan Al-Quran di sini; https://youtu.be/oENdST5AaxY Keep waspada. Bogor, 10 Ramadhan 1442

Mengobati Sakit Radang Tenggorokan

Ini murni pengalaman pribadi, sekedar share. Sejak kecil saya sering sakit radang tenggorokan. Kalau sudah parah, pasti ke dokter dan dikasih antibiotik. Biasanya 3-4 hari hilang penyakitnya. Sampai dewasa, sakit tenggorokan yang mengharuskan antibiotik rutin terjadi 2-3x setahun.  Sempat juga berupaya menghindari antibiotik dengan mencoba minum sesendok madu setiap 2 jam sekali saat radang tenggorokan.  Biidznillah sembuh juga, setelah 4 hari. Miriplah dengan antibiotik.   Walaupun kadang2 ga berhasil hanya madu saja. Akhirnya ke dokter juga. Antibiotik lagi. Nah, setahunan terakhir ini saya menemukan cara baru tuk terapi radang tenggorokan saya.  Puasa. Hanya minum air putih. Minimal 16 jam. Plus memakai masker yang disemprot minyak kayu putih yang strong, sehingga terasa pedas sampai tenggorokan. Alhamdulillah, sekitar 1-2 hari hilang penyakitnya. Jadi inilah terapi terbaik versi pengalaman saya selama ini. Setelah baca2, memang katanya puasa itu menyetop "asupan gizi" pa

Bahaya Rajin Berpuasa

Ya, rajin puasa bisa berbahaya jika tidak memperhatikan apa yang dimakan, sehingga kebutuhan gizi esensial tidak tercukupi. Merujuk alodokter.com,  nutrisi yang sering kekurangan pada orang dewasa adalah kalsium, magnesium, vitamin D, C, A dan folat. Malnutrisi ini bisa muncul dalam bentuk osteoporosis, nyeri sendi misterius, keluhan saraf, gampang lelah, depresi, dll. Perut manusia ukurannya segitu-gitu saja. Dengan jam makan yang terbatas saat puasa, sangat penting memilih apa yang dimakan. Kalau saat berbuka puasa perut sudah dipenuhi dengan kolak, cendol, pastel, bakwan, teh manis dan aneka cemilan karbo lainnya, di mana nutrisi esensial akan diberikan tempat? Makan beratnya pun setelah magrib dengan porsi utama nasi putih (karbo lagi). Vitamin dan mineral esensial jadi semakin susah mengambil posisi. Jadi, jika berbagai jurnal ilmiah sudah membuktikan manfaat  puasa yang luar biasa bagi kesehatan, tapi kita masih belum merasakannya, mungkin cara berbuka kita yang salah. Cukuplah k

Sahur Minimalis Lebih Baik?

Sekilas di buku ini ada jawaban kenapa sahur minimalis justru lebih membantu untuk puasa sampai sore. Saya tidak baca bukunya langsung sih, tapi hanya menangkap dari reviewnya yang ditulis dalam bahasa jepang. Tubuh perlu waktu tuk switch dari "mode menyimpan lemak" ke "mode membakar simpanan lemak". Setelah berjam-jam tidak makan semalaman, sebenarnya tubuh akan switch ke "mode membakar simpanan lemak". Tapi kalau dihantam dengan sahur full kalori, justru mengulang proses switching lagi dari awal. Jadi harus menunggu beberapa jam lagi tuk switching. Bagi tubuh yang terbiasa tinggi insulin (banyak konsumsi karbo), proses switching ini agak bikin stress ke tubuh (lemas, pusing, dsb). _ Tapi setelah switching malah sangat nyaman, karena tubuh sudah berhasil memanfaatkan sumber energi baru; simpanan lemak di tubuh. _ Riset jg membuktikan bahwa saat "mode membakar simpanan lemak" berjalan, maka metabolisme basal meningkat, otot2 ber

Mempersiapkan Kesehatan Fisik dan Kesehatan Dompet Menyambut Ramadhan

Kurang dari 30 hari lagi kita akan memasukin Ramadhan. Mari persiapkan maksimal Ramadhan kita, tidak hanya dari sisi ilmu syariat, tapi juga kesehatan fisik dan kesehatan dompet. Semoga Allah menolong kita. Kita bisa berangkat dari 2 parameter sukses Ramadhan dari sisi fisik dan dompet. Setidaknya menurut hemat saya. 1. Turunnya berat badan. Iya dong, kan puasa, alias mengurangi makan. Masa’ malah naik. Pasti ada yang salah. 2. Berkurangnya pengeluaran konsumsi pribadi. Pastinya gitu ya, kan puasa, belanja makanan berkurang. Terus bagaimana persiapannya? Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Bulan Sya’ban adalah bulan di mana manusia mulai lalai yaitu di antara bulan Rajab dan Ramadhan. Bulan tersebut adalah bulan dinaikkannya berbagai amalan kepada Allah, Rabb semesta alam. Oleh karena itu, aku amatlah suka untuk berpuasa ketika amalanku dinaikkan.”  (HR. An Nasa’i, hasan). Yuk latihan puasa sejak Sya’ban. Yang banyak puasanya, ga usah tanggung-tanggung. Kalau Rasulullah saw su

Hukum Bitcoin Menurut Fikih Islam?

Darul Ifta Al-Azhar Mesir pada Desember 2017 memfatwakan bahwa bitcoin haram karena adanya unsur gharar atau unsur  terkait ketidakjelasan dan pertaruhan (spekulasi) yang tidak dibenarkan. Sekitar satu bulan setelah itu, Majelis Ulama Indonesia memberikan catatan terhadap bitcoin bahwa statusnya antara mubah dan haram. Mubah jika hanya sebagai alat tukar yang disepakati 2 pihak yang bertransaksi, dan haram jika dijadikan alat investasi. Di luar itu, MUI sendiri belum mengeluarkan fatwa secara resmi karena sepertinya diperlukan kajian lebih mendalam untuk hal baru ini sebelum dikeluarkan fatwanya. Dalam kondisi seperti ini, yang terbaik bagi kita seorang muslim adalah meninggalkannya. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sesungguhnya yang halal itu telah jelas dan yang haram pun telah jelas pula. Sedangkan di antaranya ada perkara syubhat (samar-samar) yang kebanyakan manusia tidak mengetahui (hukum)-Nya. Barangsiapa yang menghindari perkara syubhat (samar-samar), maka ia

Mengapa Berjalan Kaki Sangat Dianjurkan untuk Hidup Sehat

Berjalan kaki adalah obat terbaik bagi manusia, demikian kira-kira perkataan Hippocrates. Bisa jadi, berjalan kaki adalah olahraga tertua dan paling alami dalam sejarah manusia, karena secara natural semua manusia akan berjalan kaki.   Berbeda dengan masa lalu di mana alat transportasi dan komunikasi masih terbatas, manusia modern semakin sedikit melangkahkan kakinya. Padahal, sebagai olahraga low impact, berjalan kaki memiliki manfaat kesehatan yang besar. Negara bagian Victoria, Australia menganjurkan masyarakatnya berjalan kaki selama 30 menit setiap hari untuk meningkatkan kualitas hidup sehat mereka.   Merujuk dari prevention.com, beberapa manfaat dari berjalan kaki berdasarkan riset dan pendapat para ahli dapat disebutkan sebagai berikut:   1. Menurunkan risiko diabetes American Diabetes Association mengatakan bahwa berjalan kaki dapat menurunkan gula darah dan risiko diabetes secara umum.   2. Mencegah stroke Peneliti di University of Boulder Colorado dan University of Tennessee

Urgensi Kesehatan Jasmani bagi Seorang Muslim

🛡️🥋🛡️ Kyai Hasan, ketika menjelaskan tentang rukun amal dalam Risalah Ta'alim menjelaskan bahwa indikator yang dituntut dari seorang muslim yang ikhlas mewujudkan kebangkitan Islam adalah; prima jasmaninya (qawiyyul jism),  mulia akhlaknya,  luas wawasannya,  mandiri berpenghasilan,  lurus akidahnya,  benar ibadahnya,  terkendali hawa nafsunya, teratur waktunya, rapi urusan2nya, menebar manfaat bagi selainnya. Menariknya, daftar indikator ini dimulai dengan _qawiyyul jism_. Merujuk kitab _Shifatul Akh Al-Muslim_, Kyai Hasan meletakkan kekuatan jasmani di urutan pertama karena tubuhlah pelindung dan kerangka yang berfungsi menjaga potensi ruhani dan akal budi maupun yang lainnya. Selain itu, kekuatan jasmani merupakan salah satu karakteristik seorang muslim yang _harus selalu dilatih, dijaga, dan dikendalikan_ atas nama Rabb yang telah menciptakannya. Jelaslah bahwa jasmani yang prima harus mendapat perhatian serius dari setiap muslim yang berharap akan kebangkitan peradaban Isla

Fikih Produksi Umar bin Khattab

"Aku tetapkan kepada kalian 3 berpergian: haji dan umrah, jihad fi sabilillah, dan mengendarai unta dalam rangka mencari sebagian karunia Allah. Demi Zat yang jiwaku berada di tangan-Nya! Sungguh bila aku meninggal ketika mencari sebagian karunia Allah adalah lebih aku sukai daripada aku meninggal di atas tempat tidurku. Dan jika aku mengatakan bahwa meninggal dalam jihad fi sabilillah sebagai syahid, maka aku berpendapat bahwa meninggal dalam rangka mencari sebagian karunia Allah adalah syahid" (Hlm.42) (Ibnu Abi Syaibah, Al-Mushannaf 4:467, shahih) Umar melihat orang yang tekun beribadah di masjid lalu menanyakan kepadanya dari mana kamu makan. Maka dijawab oleh orang tersebut: "Aku memiliki saudara yang mencari kayu di gunung untuk dijual, lalu dia makan sebagian dari hasilnya, dan dia datang kepadaku memenuhi kebutuhanku". Maka Umar berkata, "Saudaramu lebih beribadah daripada kamu". (Lihat Ibnul-Haj, Al Madkhal (4:464)) Umar berkata kepada Abu Dzibyan

Daftar Pekerjaan Rumah Tangga Sesuai Usia Anak

Mengajak anak mengerjakan pekerjaan rumah tangga merupakan hal penting dalam pendidikan mereka. Roger W. McIntire, Profesor Psikologi dari University of Maryland, yang juga penulis buku  Raising Good Kids in Though Times , mengatakan “Setiap anak perlu memiliki tanggung jawab tertentu”.   Dalam mengajak anak berkontribusi dalam pekerjaan rumah tangga, ada beberapa hal yang harus diperhatikan:   Jangan berharap kesempurnaan.  Tidak ada yang sempurna di dunia ini, maka apalagi ketika itu dilakukan oleh pemula seperti anak-anak kita. Maka berikanlah mereka toleransi atas hasil pekerjaan rumah tangganya.   Jangan ragu memuji.  Segeralah memuji mereka. Bahkan sebelum pekerjaan selesai, atau mungkin ketika mereka sudah mulai bersedia berkomitmen untuk mengerjakan pekerjaan rumah tangga.   Jangan telat memulai.  Sebagian kita mungkin merasa anak kita terlalu kecil untuk mulai berkontribusi dalam pekerjaan rumah tangga. Padahal, seorang anak memiliki potensi besar di luar perkiraan kita. Oleh

Ingin Anak Sukses? Ajak Mereka Melakukan Pekerjaan Rumah Tangga

  Para orang tua hendaknya bergembira, dan tidak lagi ragu untuk meminta anak-anak membantu mereka mengerjakan pekerjaan rumah tangga; membereskan cucian piring, menyapu dan mengepel lantai, atau membersihkan halaman, dan yang lainnya. Harvard Grant Study melakukan riset secara kontinyu sejak 1938 (dan masih berlangsung) tentang apa yang mempengaruhi kebahagiaan dan kesuksesan seseorang. Mengutip dari Inc.com, riset ini menyimpulkan bahwa salah satu kunci kesuksesan adalah etos kerja. Dan hasil mengkaji pengalaman 724 orang yang dikategorikan sukses, terdapat konsensus bahwa cara efektif membangun etos kerja adalah dengan  mengerjakan pekerjaan rumah tangga sejak kanak-kanak .   Temuan yang sangat masuk akal. Masuk akal bahwa anak-anak yang tumbuh melakukan pekerjaan rumah tangga belajar tentang tanggung jawab. Mereka terbiasa mencari cara untuk menyelesaikan masalah. Mereka menyadari bahwa kekotoran tidak bisa bersih sendiri, kondisi berantakan tidak bisa rapi dengan sendirinya. Dan i

Manfaat Puasa Menurut Studi Kesehatan

1️⃣ Membantu mengatasi hipertensi. Riset menunjukkan berhasil lepasnya pasien hipertensi dari ketergantungan obat dengan terapi puasa. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/11416824/ 2️⃣ Menurunkan risiko penyakit kardiovaskuler (jantung, stroke, dll). https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6471315/ 3️⃣ Membantu mengobati diabetes. Sebuah studi menunjukkan bagaimana terapi puasa berhasil menghilangkan ketergantungan insulin pada pasien diabetes tipe 2 https://casereports.bmj.com/content/2018/bcr-2017-221854 4️⃣ Mencegah pertumbuhan sel kanker dan membantu efektifitas kemoterapi https://osher.ucsf.edu/patient-care/integrative-medicine-resources/cancer-and-nutrition/faq/cancer-and-fasting-calorie-restriction 5️⃣ Meningkatkan volume paru-paru. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/17965786/ 6️⃣ Awet muda https://www.medicalnewstoday.com/amp/articles/323039 Tanpa perlu ekstrim, secara umum puasa baik bagi kesehatan. Di antara syaratnya adalah tidak proporsional saat sahur/berbuka

Kesederhanaan Makanan Keluarga Muhammad SAW

عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ مَا شَبِعَ آلُ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُنْذُ قَدِمَ الْمَدِينَةَ مِنْ طَعَامِ بُرٍّ ثَلَاثَ لَيَالٍ تِبَاعًا حَتَّى قُبِضَ Dari Aisyah dia berkata; "Semenjak tiba di Madinah, Keluarga Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam tidak pernah merasa kenyang dari makanan gandum hingga tiga malam berturut-turut sampai beliau meninggal." (HR. Bukhari no.5973) عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ مَا أَكَلَ آلُ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَكْلَتَيْنِ فِي يَوْمٍ إِلَّا إِحْدَاهُمَا تَمْرٌ Dari Aisyah radhiallahu 'anha dia berkata; "Keluarga Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam tidak pernah makan dua kali dalam sehari kecuali salah satunya dengan makan kurma." (HR. Bukhari no.5974) Sumber hadis: carihadis.com

Kisah Truk Tanki Yang Mengharukan

Mungkin foto ini adalah gambaran kita yang kelebihan kalori di tubuh tapi tidak mampu memanfaatkannya tuk bahan bakar. #ups Jika lambung adalah tanki utama bensin mobil yang biasa diakses tuk pembakaran langsung, maka lemak tubuh adalah tanki besar di belakang yang selalu dibawa-bawa dan menjadi beban pergerakan. Penyebabnya karena selalu tergoda mengisi bensin (makan) ketika bertemu pom bensin (kesempatan makan). Mungkin karena ketagihan bau  bensin baru, atau bahagia ketemuan sama staf pom bensin yang senyumnya manis kayak roti selai coklat. Kabarnya konsumsi makanan, khususnya karbohidrat dan gula dapat membuat ketagihan , salah satunya terkait dengan munculnya hormon dopamin yang membuat otak merasa bahagia .  Hormon dopamin sendiri bukan barang berbahaya, tapi ketika tidak terkontrol maka otak akan _terlatih_ merasa "makan karbo=bahagia", sehingga meminta tubuh terus mengkonsumsi karbo untuk mengejar "bahagia" walaupun sebenarnya tanki masih terisi

Dahan Berduri dan Ampunan Allah

Dikisahkan bahwa seorang lelaki melintas di suatu jalan, lalu ia mendapati dahan berduri di jalanan tersebut, lalu ia menyingkirkannya. Allah pun berterima kasih kepadanya dan mengampuni dosa-dosanya. Kisah ini diceritakan secara shahih dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dan dicantumkan oleh Imam Bukhari rahimahullah dalam Shahihnya, hadits no.652.   Jamaah Sholat Jumat Rahimakumullah                          Dari kisah yang singkat ini, ada hikmah besar yang dapat kita jadikan pelajaran. Pertama, bahwasannya menyingkirkan hal yang mengganggu masyarakat merupakan amal yang besar di sisi Allah.   Hadits  yang mulia ini menceritakan bagaimana Allah Yang Maha Agung  berterimakasih­  kepada seorang hamba,karena perbuatannya dalam menyingkirkan dahan berduri dari jalanan. Bayangkan, jika seorang sultan atau raja mengirimkan pernyataan terima kasih secara khusus kepada seorang rakyatnya, maka tentu hal tersebut merupakan bentuk penghargaan yang sangat besar. Maka apalagi jika terima kasi

Tips Sederhana Menjaga Imun di Musim Hujan

Belum terlihatnya ujung dari pandemi yang kita hadapi saat ini semakin membutuhkan kesabaran panjang untuk menghadapinya. Di antara kesabaran yang paling penting adalah kesabaran menjaga imunitas tubuh.   Memasuki puncak musim hujan di Indonesia, menjaga imunitas menghadapi tantangan tersendiri. Banyak penelitian yang menunjukkan menurunnya imunitas tubuh saat cuaca dingin. Menurunnya imunitas saat cuaca dingin berhubungan dengan hal-hal berikut:   Menurunnya vitamin D di dalam tubuh Vitamin D memiliki peran esensial dalam membangun imunitas tubuh. Cuaca dingin dan musim hujan seperti sekarang menjadikan tubuh kekurangan vitamin D karena rendahnya paparan sinar matahari sebagai sumber vitamin D yang utama.   Suhu rendah melemahkan respon imun Sebuah studi di Amerika Serikat tahun 2015 yang dilakukan pada tikus menunjukkan menurunnya respon sel imun melawan virus pada kondisi suhu yang lebih rendah.   Kurang lancarnya peredaran darah Rendahnya suhu menyebabkan darah tidak beredar dengan

Quotes Perdagangan 02

Dari Abdullah bin 'Umar, bahwasannya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, التَّاجِرُ الأَمِينُ الصَّدُوقُ الْمُسْلِمُ مع النبيين و الصديقين و الشهداء –  يَوْمَ الْقِيَامَةِ   “Seorang pedagang muslim yang jujur dan amanah (terpercaya) akan (dikumpulkan) bersama para Nabi, orang-orang shiddiq dan orang-orang yang mati syahid pada hari kiamat (nanti).” [HR. Ibnu Majah, hasan] Begitu mulianya kejujuran dalam perdagangan.   Jujur tentang spek dan kekurangan barang, dan amanah terkait keunggulan barang, akan memuliakan seorang pedagang bersama syuhada dan para Nabi. Apalah artinya bohong dan ketidakamanahan demi sedikit keuntungan di dunia, sedangkan kerugian di akhirat didapat sepanjang masa. Bogor,  15 Jumadil Akhir 1442